Kumpulan artikel tentang Pengetahuan, pendidikan dan dunia

Sabtu, 18 Juni 2022

Kerajinan Bahan Limbah Keras Anorganik

| Sabtu, 18 Juni 2022

Pengertian limbah anorganik adalah sampah atau limbah yang tidak bisa diuraikan kembali contohnya sisa sabun cuci ,limbah pabrik, sampah plastik, sampah kain, dan lain - lain. Jadi kerajinan limbah anorganik adalah kerajinan yang berbahan dasar limbah anorganik.

Kerajinan dari bahan anorganik merupakan suatu seni kreativitas yang mengubah bahan dari limbah keras yang tidak mudah terurai secara alami (anorganik) menjadi sebuah produk yang bernilai bagi pembuat sendiri ataupun bagi orang lain.

Limbah keras anorganik terdiri atas kandungan bahan yang kuat dan tidak mudah dihancurkan dengan alat biasa, melainkan harus menggunakan teknologi tertentu seperti pemanasan, pembakaran, dan penghancuran. Contohnya pelat logam, pecahan keramik, pecahan kaca, botol plastik, dan kaleng.

Berikut ini contoh - contoh produk dari bahan limbah keras anorganik, antara lain ;

a. Kerajinan Tempat Sendok dan Garpu Dari Kaleng.


kerajinan dari bahan limbah keras anorganik

Kaleng merupakan lembaran baja yang disalut dengan timah. Bagi orang awam, kaleng sering diartikan sebagai tempat penyimpanan atau wadah yang terbuat dari logam dan digunakan untuk mengemas makanan, minuman, atau produk lain. Dalam hal pengertian ini, kaleng dapat juga dikatakan sebagai wadah yang terbuat dari aluminium.

Kaleng hasil sampah dari rumah tangga ataupun limbah dari pabrik, dapat kita gunakan sebagai bahan kerajinan. Yakni sebuah kerajinan untuk tempat sendok atau garpu. Jika kita menggunakan kaleng minuman ringan bekas untuk membuat barang - barang yang bermanfaat, maka kaleng semacam ini bisa kita gunakan untuk mempercantik dapur. 

Alat dan Bahan

  • kaleng bekas sebutuhnya
  • Cat berwarna
  • Sikat
  • Lem
  • Balok persegi panjang tipis berfungsi sebagai pembatas.

Cara membuat tempat sendok dan garpu dari kaleng

Berikut langkah - langkah yang dapat kita gunakan untuk membuat tempat sendok dan garpu ;

  1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
  2. Mari cat botol bekas dengan kuas, warnanya disesuaikan selera kita.
  3. Lalu jemur di bawah sinar matahari sampai benar - benar kering.
  4. Selanjutnya, rekatkan kaleng bekas dengan perekat.
  5. Lalu hubungkan dengan balok persegi panjang tipis.
  6. Serta cocokkan jumlah kaleng kiri dan kanan.
  7. Akhirnya, tempat sendok dan garpu dari kaleng bekas telah jadi.


b. Kerajinan Dari Bahan Pecahan Kaca.


kerajinan dari bahan limba keras anorganik

Kemasan botol merupakan sebuah tempat penyimpanan dengan bagian leher yang lebih sempit daripada badan dan "mulut"-nya. Kemasan botol secara umumnya terbuat dari bahan kaca, plastik, atau aluminium, dan digunakan untuk menyimpan cairan seperti air, susu, minuman ringan, bir, anggur, obat, sabun cair, tinta, dan lain - lain.

Limbah kemasan botol kaca merupakan salah satu limbah rumah tangga yang banyak dihasilkan dari penggunaan wadah dari kemasan botol. Jika kita perhatikan botol kaca memiliki warna - warni yang beragam, seperti botol bekas minuman air keras ada yang berwarna hijau, cokelat, biru, kuning, atau merah. Karena dari unsur warnanya saja sudah jelas bahwa pecahan kaca dari botol kaca bisa digunakan sebagai bahan kerajinan.

Kerajinan dari limbah pecahan kaca banyak dihasilkan bentuk - bentuk produk asesoris dan ada pula yang menjadikan pecahan kaca sebagai hiasan pada vas dan bingkai foto dengan menerapkan teknik tempel mozaik.

Bahan Kerajinan dari Pecahan Kaca

Bahan yang digunakan pada pembuatan kerajinan dari limbah pecahan kaca adalah pecahan kaca dari botol, toples, lampu, dan kaca cermin.

Alat Pembuatan Kerajinan dari Limbah Pecahan Kaca

Alat yang digunakan sangat bergantung pada produk yang akan dibuat. Jika produk yang akan dibuat menggunakan teknik pemanasan/pembakaran, maka alat pembuatan kerajinan dari limbah pecahan kaca adalah 

  • Tungku pembakaran
  • Palu
  • Karung
  • Mangkuk keramik

Cara Pembuatan Kerajinan Pecahan Kaca

Mudah saja jikalau kaca bekas dapat diambil dari botol maupun piring, mangkuk, gelas yang sudah pecah atau tidak terpakai lagi yang dibuang sebagai limbah rumah tangga. Cara pengolahan kaca dilakukan dengan berbagai langkah sebagai berikut.

  1. Langkah awal yaitu mengumpulkan pecahan kaca dalam karung dan dipukul - pukul dari luar menggunakan kayu, sehingga ukuran serpihan kaca tidak terlalu halus cukup dengan bongkahan kecil - kecil saja agar mudah dicetak.
  2. Menyiapkan cetakan kaca yang terbuat dari keramik yang dibakar hingga suhu melebihi suhu bakar kaca, agar kaca dapat dibentuk menyerupai cetakan.
  3. Lalu lapisi cetakan menggunakan kaolin atau alumina yang dicairkan agar pada saat meleleh kaca tidak menempel pada keramik dan mudah dilepas dari cetakan.
  4. selanjutnya, bakar kaca yang telah dimasukkan dalam cetakan ke dalam tungku keramik. Bakar hingga suhu 650 - 9000 C tergantung ketebalan kaca.
  5. Setelah itu, siapkan tataan untuk asesoris seperti cincin atau kalung, lalu masukkan kaca yang sudah dicetak dalam tataan cincin atau kalung tersebut.

Dan juga botol kaca bekas dapat dijual ke penadah, tetapi hanya mampu menghasilkan beberapa ribu rupiah saja. Jika kita olah dengan teknologi kreasi seperti pemanasan, botol kaca ini akan berubah menjadi batu - batu cantik yang berkilau dan dapat dibuat menjadi berbagai asesoris atau hiasan lainnya. Selain untuk asesoris, batu - batu indah dari kaca ini dapat dijadikan manik-manik yang digunakan sebagai penghias benda seperti tas, sandal, buku, guci, dan kap lampu.


c. Kerajinan Pecahan Keramik.


kerajinan dari bahan limbah keras anorganik


Pecahan keramik merupakan sisa - sisa dari penggunaan keramik yang tidak terpakai dalam sebuah pembangunan lantai, dinding atau pada bagian lainnya, pada suatu bangunan seperti rumah, toko - toko ataupun gedung. Jika dilihat pada kota - kota besar pembangunan perumahan tidak henti - hentinya sehingga limbah sisa bahan bangunan yang dihasilkan pun banyak. Berbagai macam sisa limbah bahan bangunan, seperti salah satunya, pecahan keramik yang tidak digunakan lagi. Limbah sisa pecahan keramik ini terkadang hanya dapat dijadikan sebagai bahan urukan tanah.

Ada juga yang memanfaatkan potongan besarnya sebagai lantai rumah. Bagi mereka yang  jeli dan kreatif tentunya lantai dari pecahan keramik ini akan bernilai tinggi dibanding keramik yang masih utuh dijadikan lantai. Sisa bagian keramik atau limbah sisa pecahan keramik ini, bagi mereka yang kreatif dapat dijadikan sebuah karya kerajinan. 

Sebagai contoh kerajinan dari pecahan keramik meliputi vas bunga yang dihiasi mozaik pecahan keramik, keramik lantai yang disusun dari pecahan keramik, wadah pensil dari pecahan keramik, hiasan berbentuk hewan dari keramik, dan kerajinan lainnya.

Bahan Pembuatan Kerajinan Pecahan Keramik

Untuk bahan pembuatan kerajinan limbah pecahan keramik yaitu bagian sisa keramik yang sudah terpecah belah dengan warna beragam, lem kuning, dan semen putih (mortar).

Alat Pembuatan Kerajinan Pecahan Keramik

Sebagai alat yang digunakan untuk membuat kerajinan limbah pecahan keramik adalah 

  • palu 
  • amplas
  • waslap
  • sendok semen
  • karet sandal bekas.


Cara Membuat Kerajinan dari Pecahan Keramik

Sebagai contoh pembuatan kerajinan limbah pecahan keramik yaitu pembuatan kerajinan berupa vas yang dihiasi dengan mozaik pecahan keramik. Berikut ini langkah - langkah proses pembuatan kerajinan tersebut.

  1. Sebagai awal nya, pecahkan keramik - keramik dengan menggunakan palu.
  2. Lalu pilih pecahan dengan ukuran kecil, dan pukul - pukul kembali keramik jika jumlah pecahan kecil masih kurang banyak.
  3. Selanjutnya, mari membuat sketsa pada vas dan tempelkan pecahan keramik mengikuti bentuk sketsa yang diinginkan.
  4. Lagi tempelkan semua pecahan keramik mengikuti pola masing - masing tepian pecahan.
  5. Selanjutnya, beri semen pada rongga pecahan keramik hingga merata.
  6. Setelah itu, Lap sisa - sisa semen yang menempel di atas bagian keramik hingga bersih.
  7. Akhirnya, kerajinan vas dari bahan limbah pecahan keramik sudah jadi.


 Demikianlah artikel tentang "Kerajinan dari Bahan Limbah Keras Anorganik" yang dapat disampaikan. Jika ada kekurangan ataupun kesalahan dalam penerbitan artikel ini, pustakapengetahuan.com 
mengucapkan mohon maaf yang sebesar - besarnya . Silahkan tinggalkan pesan ataupun komentar yang bergunakan untuk kesempurnaan artikel di masa yang akan datang.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar