Kumpulan artikel tentang Pengetahuan, pendidikan dan dunia

Kamis, 19 September 2019

Teks Eksposisi : Pengertian, Tujuan, Ciri - Ciri, Unsur - Unsur, Struktur, Dan Contoh

| Kamis, 19 September 2019
contoh teks eksposisi


Teks eksposisi merupakan sebuah teks yang berisi sebuah informasi yang berupa gagasan pendapat dan fakta yang bertujuan untuk memberikan sebuah informasi dan pengetahuan kepada kita semua mengenai suatu hal.


Pengertian Teks Eksposisi

Teks eksposisi adalah sebuah paragraf atau karangan yang terkandung di dalamnya sejumlah informasi yang mana isinya ditulis dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan pengertian dengan gaya penulisan yang singkat, padat dan akurat.


Tujuan Teks Eksposisi

Untuk menjelaskan informasi tertentu supaya dapat menambah ilmu pengetahuan pembaca, sehingga dengan membaca teks eksposisi maka pembaca akan mendapatkan pengetahuan secara rinci dari suatu hal atau kejadian.


Ciri - Ciri Teks Eksposisi.

Adapun ciri-ciri teks eksposisi yang diantaranya yaitu:
  • Gaya informasi yang mengajak.
  • Penyampaian teksnya secara lugas dan menggunakan bahasa yang baku.
  • Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan.
  • Tidak memihak berarti tidak memaksakan kemauan dari penulis terhadap pembacanya.
  • Teks eksposisi bersifat objektif dan netral.
  • Penjelasannya disertai data-data yang akurat.
  • Fakta digunakan sebagai alat konkritasi dan kontribusi.


Unsur - Unsur Teks Eksposisi

Gagasan/ide/pendapat. 
Biasanya gagasan atau ide berupa pernyataan komentar, penilaian, saran, dorongan, dan bujukan.

Fakta. 
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fakta merupakan kenyataan atau sesuatu yang benar-benar ada dan terjadi. Fakta dapat berfungsi untuk memperkuat gagasan atau pendapat sehingga diharapkan dapat lebih meyakinkan pembaca.


Struktur Teks Eksposisi

Adapun struktur teks eksposisi yang diantaranya yaitu:
Tesis, yaitu pengenalan isu, masalah ataupun pandangan penulis secara umum tentang topik yang akan dibahas. Terdapat pada paragraf pertama kalimat pertama, yaitu :

Jika Pemerintah tidak cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan Sumatra akan musnah. Hilangnya hutan Sumatra akan diikuti oleh musnahnya hutan Kalimantan

Rangkaian argumen, pendapat atau argumen penulis berguna sebagai penjelasan dari tesis yang dijelaskan sebelumnya. Biasanya berisi fakta-fakta untuk memperkuat argumen-argumen penulis. Terdapat pada paragraf kedua dan paragraf ketiga. Pada paragraf ketiga terdapat juga fakta-fakta yang mendukung tesis/pendapat. Pada paragraf kedua merupakan pendapat dari penulis mengenai tesis.

Penegasan ulang, perumusan kembali secara ringkas. Biasanya bagian ini disebut dengan penutup atau simpulan. Terdapat pada paragraf terakhir, yang mengulang tesis tetapi tidak secara langsung yaitu pada kalimat Rupanya kedua masalah itu belum cukup. Kata “itu” menunjukkan masalah yang dibahas pada tesis.


Jenis - Jenis Teks Eksposisi

Adapun jensi-jenis teks eksposisi yang diantaranya yaitu:

Teks eksposisi ilustrasi
Menggunakan penggambaran sederhana atau bentuk konkret dari suatu ide. Mengilustrasikan sesuatu yang mempunyai kesamaan sifat. Menggunakan frasa penghubung.

Teks eksposisi berita
Memberikan informasi dari suatu kejadian, sering dijumpai dalam berita atau surat kabar.

Teks eksposisi perbandingan
Menerangkan ide atau gagasan pada kalimat utama dengan metode
perbandingan.

Teks eksposisi proses
Berisi mengenai panduan atau tata cara membuat sesuatu.

Teks eksposisi definisi
Berisi tentang pengertian dari suatu obyek.

Teks eksposisi pertentangan
Berisi pertentangan antara sesuatu obyek dengan obyek yang lain. biasa menggunakan frasa penghubung “meskipun begitu, akan tetapi, sebaliknya.”

Teks eksposisi analisis
Proses memisahkan suatu masalah dari suatu gagasan utama menjadi beberapa sub-bagian, Kemudian melakukan pengembangan secara berurutan.


Unsur Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi.

Unsur kebahasaan merupakan bagian-bagian yang membangun teks eksposisi, unsur kebahasan yang ada pada teks eksposisi ialah pronomina, konjungsi dan kata leksikal.

Pronominan

Pronomina merupakan kata ganti orang yang dapat digunakan terutama pada saat pernyataan pendapat pribadi diungkapkan. Pronomina dapat diklasifikasikan menjadi dua macam yaitu:
Pronominan persona “kata ganti orang” yaitu persona tunggal, contohnya; ia, dia, anda, kamu, aku, saudara, -nya, -mu, -ku, si dan pesona jamak contohnya seperti; kita, kami, kalian, mereka, hadirin, para.
Pronomina nonpersona “kata ganti bukan orang” yaitu pronomina penunjuk, contohnya ialah; ini, itu, sini, sana, dan pronomina penanya contohnya; apa, mana, siapa.

Konjungsi teks eksposisi.

Konjungsi atau kata penghubung digunakan dalam teks eksposisi untuk memperkuat argumentasi, berikut ini ialah jenis konjungsi yang dapat ditemukan pada teks eksposisi seperti:
  • Konjungsi waktu yaitu sesudah, setelah, lalu, sebelum, setelah itu, kemudian.
  • Konjungsi gabungan yaitu serta , dan, dengan.
  • Konjungsi pembatasan yaitu asal, kecuali, selain.
  • Konjungsi tujuan yaitu untuk, supaya, agar.
  • Konjungsi persyaratan yaitu jika, jikalau, apabila, bila, asalkan, bilamana, apabila.
  • Konjungsi perincian, adalah, yaitu, ialah, antara lain, yakni.
  • Konjungsi sebab-akibat, sehingga, karena, sebab, akibat, akibatnya.
  • Konjungsi pertentangan, akan tetapi, tetapi, namun, melainkan, sedangkan.
  • Konjungsi pilihan, atau.
  • Konjungsi penegasan/penguatan, apalagi, bahkan, hanya, lagi pula, itu pun.
  • Konjungsi penjelasan, bahwa.
  • Konjungsi perbandingan, bagai, seperti, serupa, ibarat.
  • Konjungsi penyimpulan, oleh sebab itu, oleh karena itu, jadi, dengan demikian.

Kata leksikal

Adapun kata leksikal yang diantaranya yaitu:
  • Nomina yaitu kata yang mengacu pada benda, baik nyata ataupun abstrak.
  • Verba yaitu kata yang mengandung makna dasar perbuatan, proses atau keadaan yang bukan sifat.
  • Adjektiv yaitu kata yang dipakai untuk mengungkapkan sifat atau keadaan orang, benda dan binatang.
  • Adverbia yaitu kata yang melengkapi atau memberikan informasi berupa keterangan tempat, waktu, suasana, alat, cara dan lain-lain.



Contoh Teks Eksposisi

Berikut contoh singkat teks eksposisi dengan strukturnya, dengan judul: 

Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah

Tesis:

Kebersihan lingkungan sekolah adalah satu dari beberapa faktor penting untuk menciptakan kenyamanan di lingkungan sekolah dan sekitarnya. Setiap sekolah selalu mengajarkan siswa-siwi agar menjaga kebersihan.

Tak jarang banyak dilakukan lomba kebersihan sekolah untuk menarik minat siswa-siswi agar peduli terhadap kebersihan. Beberapa cara bisa dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, menghapus papan tulis, menyapu ruang kelas.

Argumentasi:

Di kelas biasanya dilakukan pembagian piket per hari untuk menjaga kebersihan, petugas piket biasanya melakukan tugas untuk menyapu, menghapus papan tulis, dan mempersiapkan alat tulis guru.

Di hari jumat semua anggota kelas melakukan kerja bakti membersihkan sekolah setelah pelajaran pertama selesai. Salah satu manfaatnya yaitu membuat hubungan antara murid dan murid maupun guru dan murid semakin akrab.

Penegasan Ulang: 

Kebersihan lingkungan sekolah menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sekolah dan menjadi faktor penting demi meraih proses belajar mengajar yang nyaman. Kebersihan lingkungan sekolah juga menjamin kebersihan seseorang dan kesehatannya. Sehingga kebersihan adalah usaha manusia sehingga lingkungan tetap sehat terawat secara terus menerus.


Demikianlah artikel yang berjudul Teks Eksposisi : Pengertian, Tujuan, Ciri - Ciri, Unsur - Unsur, Struktur, Dan Contoh​. Apabila ada kekurangan ataupun kekeliruan dalam penulisan artikel ini, Pustaka Pengetahuan mengucapkan mohon maaf yang sebesar - besarnya. Silahkan tinggalkan pesan yang bijak pada kolom komentar yang tersedia. Terima kasih sudah mengunjungi, semoga bermanfaat.

Bahan bacaan lainnya, dapat membantu tugas sekolah klik Berbagai Reviews 

Untuk menambah wawasan dan pengetahuan, silahkan klik Baraja Farm 

Tutorial cara budidaya silahkan klik Baraja Farm Channel 

Media sosial silahkan klik facebook 

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar